Timnas Indonesia U-16 menutup laga perdana di Piala Asia U-16 dengan poin penuh. Bertanding di Stadion Nasional Bukit Jalil Malaysia pada Jumat (21/9), Timnas U-16 menyegel kemenangan di laga Grup C dengan skor 2-0 atas Iran. Dua gol ini diciptakan oleh Bagus Kahfi di menit 4 dan Bagas Kaffa pada menit 90+1.
Setelah unggul satu gol di babak pertama, Timnas U-16 yang tampil tertekan memilih bermain cepat mengawali babak kedua untuk menggempur pertahanan Iran. Melalui kecepatan Moch. Supriadi di sisi sayap kiri pertahanan lawan, pemain asal SSB Bina Taruna ini berhasil menciptakan peluang sehingga menghasilkan sepak pojok.
Selepas peluang Supriadi, Timnas U-16 kembali mengancam gawang Iran saat laga memasuki menit ke-51. Adalah Bagus Khafi yang mendapatkan peluang matang di depan penjaga gawang Iran. Berhasil mengelabui dua pemain belakang Iran dengan cara berputar, Bagus melepaskan sepakan menggunakan kaki kirinya. Akan tetapi, saat berhadapan dengan Amirhoussein Nikpour, Bagus gagal mencetak gol keduanya pada pertandingan kali ini.
Kegemilangan-kegemilangan Timnas U-16 pada babak kedua terus berlanjut memasuki menit ke-60. Lewat umpan satu dua sentuhan antara Andre Oktaviansyah dan David Maulana, pemilik nama terakhir kembali menebar ancaman ke gawang Iran. Akan tetapi sepakan David masih mampu ditangkap dengan sempurna oleh Nikpour.
Menginjak satu jam laga berjalan, Iran yang tertinggal satu gol harus menemui jalan terjal menggempur pertahanan Timnas U-16. Meski mengandalkan kekuatan fisik dan kecepatan sisi sayap namun anak-anak asuh Fakhri Husaini paham dengan bermain menunggu dan melancarkan serangan balik adalah keputusan yang tepat untuk mendulang gol.
Akan tetapi putusan bermain bertahan bukan tanpa risiko, Iran yang sejak babak pertama mengandalkan sleding tekel dalam merebut bola justru membuat para pemain Timnas U-16 cedera. Salah satunya adalah Supriyadi yang harus ditarik keluar oleh Fakhri saat memasuki menit ke-78 dan perannya digantikan oleh Muhammad Salman.
Harus kehilangan Supriyadi di sisi sayap nyatanya melecut semangat para pemain Timnas U-16. terbukti, saat laga memasuki menit ke-80 dua peluang tercipta. Pertama, lewat serangan balik, Bagus Khafi, lagi-lagi, berhasil menebar ancaman. Dan yang kedua hadir via sepakan Moch. Yuda.
Dua peluang dari Timnas U-16 kemudian direspon oleh Iran empat menit berselang via sepakan bebas Hossein Shaverdi. Akan tetapi, beruntung bagi Timnas U-16 sepakan pemain belakang Iran masih menyamping.
Saat pertandingan sepertinya akan berkesudahan dengan keunggulan 1-0, Timnas U-16 akhirnya mengunci kemenangan via gol Bagas Kaffa. Berhasil melewati empat pemain belakanhg Iran, bek kanan Timnas U-16 ini berhasil mencetak gol dengan kaki kirinya dan mengakhiri pertandingan dengan skor 2-0.
Comments
Post a Comment