Permen dikenal hampir oleh semua orang sebagai camilan manis yang praktis dikonsumsi kapan saja. Konon dengan memakan permen, seseorang bisa lebih berkonsentrasi karena gerakan mengunyah yang dilakukan mulut. Kalau sedang mengantuk, makan permen kopi juga bisa membantu membuat kita merasa lebih segar.
Tak hanya permen modern buatan pabrik besar, permen tradisional Indonesia juga punya manfaat yang tak main-main. Rasanya pun tidak kalah nikmat dengan permen-permen produksi massal.
Permen Jahe
Permen ini biasanya bertekstur empuk dan sedikit lengket, berwarna cokelat dengan baluran gula pasir. Rasanya yang manis dan hangat, bermanfaat untuk mengatasi mual atau mabuk kendaraan.
Selain itu, permen ini juga nikmat dikonsumsi saat kita flu, batuk, dan radang tenggorokan. Jahe juga mengandung banyak nutrisi, antara lain magnesium, tembaga, kalium, vitamin C dan antioksidan alam yang menyehatkan tubuh.
Permen Asam Jawa
Sekilas, permen asam terlihat mirip dengan permen jahe. Biasanya permen asam berbentuk lebih bulat dan berwarna cokelat tua. Permen ini juga teksturnya tidak terlalu lengket dan memiliki rasa manis asam yang segar.
Permen asam mengandung banyak vitamin C, A, dan B1 serta kalsium, zat besi dan fosfor yang bermanfaat untuk mengatasi batuk, sariawan, bahkan demam.
Permen Susu
Kalau lagi liburan ke Bandung, tepatnya di daerah Lembang, kita akan mudah menemukan permen empuk berbentuk kotak kecil dan berwarna kecokelatan yang terbuat dari susu segar.
Karena bahan pembuatannya yang utama adalah susu, permen ini tentu mengandung kalsium yang tinggi yang penting untuk menjaga kepadatan tulang dan gigi kita, Teens.
Comments
Post a Comment